Sabtu, 25 Mei 2013
Alhamdulillah, Aisya bisa mengikuti khataman dan Imtihan Al-Quran di kelas lima ini. Acara yang membuat terharu sekaligus bangga. Bergetar rasanya melihat anak-anak dengan wajah bening melantunkan al-quran dengan makhraj dan tajwid yang baik, tartil, dan khusuk. Subhanallah...
Kata ustad Mu'amal Jasin kepala sekolah SDIT Nurul Fikri Sidoarjo dalam sambutannya, imtihan kali ini memecahkan rekor. Karena pesertanya 78 anak, dan yang membanggakan, ada 4 orang siswa kelas tiga di dalamnya. Untuk tahun depan dan selanjutnya ustad Amal mentargetkan semoga di kelas 4 semua anak sudah mengikuti imtihan, aamiin... Kata Ustad Amal pula, prestasi di bidang Al-Qur'an selalu berbanding lurus dengan prestasi akademik. Jadi tidak ada ceritanya anak-anak yang belajar dan menghafal Al-Quran prestasi pelajaran di sekolahnya jelek.
Untuk Aisya dan teman-teman, selamat untuk kalian semua, semoga kalian akan menjadi generasi Rabbani pecinta Al-Quran. Sangat terharu saat mendengar salah seorang yang ditanya oleh ustad, "Apa cita-cita-mu Nak?" dengan tegas menjawab,"Penjadi penghafal Al-Qur'an, karena ingin mempersembahkan mahkota untuk Ayah dan Ibu kelak di Syurga." Siapapun yang mendengarnya akan meleleh.
Ceritanya tak bisa berpanjang ria, lihat foto-fotonya saja di bawah ya :)
Undangan yang bikin terharu |
berjalan pelan dan tertib memasuki aula |
Berjalan pelan dan duduk dengan tertib |
anak-anak hebat |
Senyum ceria setelah penerima sertifikat |
Ustad Iswahyudi dari Ummi mentaskih anak-anak di depan ortu |
Dan bacalah apa yang diwahyukan kepadamu dan kitab Rabbmu, tidak ada yang mengubah kalimat-kalimatnya, dan sekali-kali kamu tidak akan mendapatkan selainnya tempat berlindung (QS: Al-Kahfi:27)
Cerita saat Aisya munaqosyah
senang ya mbak bisa melihat anak-anak kita maju dan berhasil, tentunya menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi kita sebagai orang tua. dalam kebanggaan itu tanpa kita sadari keharuan menyelimuti batin kita, sebagai bentuk syukur kita kepada Allah atas karunia ini. Selamat buat putrinya ya mbak, salam kenal dari saya
ReplyDeleteTErimakasih mbak , salam kenal kembali :)
DeleteBergetar baca tulisan ini hiks. Anakku Faruq sudah hafal 1 juz, tapi belum maju-maju lagi nambah hafalannya, Mak. Doakan, ya. Tfs. Tulisannya mencerahkan.
ReplyDeletesalam untuk Faruq ya mbak Haya, semoga semakin semangat menghafalnya :) aamiin
DeleteSemoga cita-citanya tercapai.
ReplyDeleteaamiin ...
DeleteSselamat ya mbak sang buah hatinya sudah mulai memancarkan bakat dan kemampuannya serta kecintaannya terhadap kita suci umat islam ..
ReplyDeleteTerimakasih :)
Delete