Lebaran, identik dengan mudik. Hwaa... meski harus bersusah payah, jungkir balik menyiapkan ini-itu, bermacet-macet ria sepanjang perjalanan, tetap saja arus pemudik dari tahun ke tahun tidak berkurang. Termasuk saya :D. Lebaran tanpa berkumpul dengan keluarga, rasanya hampa.
Awalnya agak galau, pulang ke Madiun nggak ya...? Pinginnya sih naik kereta aja, biar nyaman dan aman. Tapi apa daya, tiket kereta habis ludes. Pingin sih naik kereta mudik gratis seperti tahun 2012 lalu, hemat dan nyaman, tapi... telat antri juga. Apa-apa kalau gratis pasti bejibun peminatnya. Karena pertimbangan di hari lebaran ke dua kami harus ke Malang, acara keluarga besar, maka diputuskan mudik naik mobil aja wes.